
Bukan di saat proses produksinya, menemukan ide konten yang menarik dan relevan sesuai brand identity merupakan tantangan terbesar bagi konten kreator. Sisi berpikir kreatif pun sangat dibutuhkan, dimana dan bagaimana inspirasi ide konten tersebut dapat hadir.
Ide konten menarik bisa muncul dari mana saja, mulai dari pemahaman tujuan brand dan audiens, kemampuan membaca tren dan momentum, hingga analisis kompetitor. Kuncinya bukan hanya menciptakan hal baru, melainkan ciptakan konten yang relevan dan terasa dekat dengan audiens.
Sesuaikan dengan Tujuan dan Target Audiens
Tentukan tujuan konten yang dibutuhkan, apakah untuk keperluan awareness, consideration, atau conversion. Dengan tujuan yang berbeda, maka topik dan tampilan konten yang disajikan pun juga berbeda.
Kemudian tentukan juga target audiens brand, perusahaan, atau personal kamu. Ketahui secara demografi, geografi, dan psikografi. Dengan mengenal target audiens, seorang konten kreator akan mampu mengetahui konten yang disukai dan dibutuhkan audiensnya.
Dengan memahami kedua hal ini, kamu bisa menemukan dan menyaring ide yang menarik, relevan, dan efektif untuk para audiensmu.
“Make your customers the hero of your stories.” – Ann Handley, the chief content officer at MarketingProfs.
Mengikuti apa yang sedang viral atau banyak diramaikan dan disukai masyarakat luas merupakan ide luar biasa, karena dinilai akan lebih mudah mendapatkan attention.
Namun, jangan asal mengikuti apa yang sedang viral, karena tidak semua tren viral cocok untuk semua brand. Tetap sesuaikan dengan dengan brand identity agar tidak terlihat “ikut-ikutan” tanpa arah.
Selain itu, perhatikan juga sifat dan karakteristik platform. Semisal konten yang menarik di TikTok belum tentu berhasil di Instagram, Facebook, atau LinkedIn. Sesuaikan formatnya sesuai platform yang digunakan agar tetap terasa natural.
Tap In ke Momentum
Konten kreator yang peka terhadap timing biasanya akan berhasil memberikan konten yang “pas di moment nya”. Tanpa disadari, konten sesuai momentum akan menciptakan kedekatan dengan audiens, karena audiens menganggap bahwa konten kamu relevan dengan apa yang sedang mereka alami pada saat itu.
Copy, Paste, dan Modifikasi Kompetitor
Perhatikan konten kompetitor yang memiliki performa tiggi. Bukan untuk menjiplak, melainkan untuk mempelajari pola yang telah berhasil. Lakukan copy ide dasarnya, paste dan modifikasi sesuai brand identity kamu agar memiliki nilai dan gaya tersendiri.
Atau jika semua kompetitor telah membahas hal yang sama, jadilah yang berani membahas dari sudut pandang yang berbeda. Inovasi tidak selalu muncul dari hal baru, melainkan cara baru dalam melihat hal lama.
Kembangkan Konten Menarik yang Sudah Ada
Lihatlah performa berbagai konten kamu sebelumnya. Kembangkan konten yang memiliki performa tinggi, karena konten ini paling disukai audiens. Strategi ini akan membuat konten kamu tetap konsisten dan relevan tanpa harus memulai dari nol.
Lakukan pengembangan dengan cara mengubah format (semisal carousel menjadi video), buat versi “part 2″ atau “update“, dan gunakan konten lama untuk reminder post.
Inspirasi dari Keseharian Sang Konten Kreator
Ide konten menarik juga bisa datang dari pengalaman nyata konten kreator. Konten seperti ini pun bisa bernilai sangat kuat karena audiens merasa relatable dengan kehidupan sehari-hari.
Gunakan Bantuan Tools Andalan Konten Kreator
Seringkali ide konten menarik dapat datang dari data. Gunakan tools seperti :
- Google Trends untuk melihat topik yang sedang naik di platform Google.
- TikTok Creative Center untuk mengetahui lagu, hashtag, atau kreator yang sedang tren atau memiliki performa tinggi di platform TikTok.
- Instagram Insight atau Youtube Analytics untuk melihat apa yang paling disukai audiensmu.
Leave a Reply