Tips Kuasai Algoritma TikTok: Waktu Posting Hingga Cara Bacanya

JCDMOL-20 Avatar
algoritma tiktok

Kenapa Algoritma TikTok Itu Penting?


TikTok bukan sekadar aplikasi hiburan. Ini adalah mesin distribusi konten yang sangat pintar. Setiap video yang kamu unggah akan dianalisis oleh sistem algoritma TikTok untuk menentukan apakah layak ditampilkan di For You Page (FYP) atau tidak. Artinya, pemahaman tentang algoritma ini dapat menentukan apakah kamu akan viral atau tenggelam di antara ribuan video lainnya.

Dalam konteks bisnis, memahami algoritma TikTok membantu kamu menjangkau target market secara lebih tepat. Dengan strategi konten dan waktu yang tepat, kamu bisa meningkatkan engagement, brand awareness, hingga konversi penjualan. Banyak pelaku usaha kecil dan UMKM yang sukses mendapatkan pelanggan baru berkat video TikTok yang viral.

Apa Itu Algoritma TikTok?


Algoritma TikTok adalah sistem berbasis kecerdasan buatan (AI) yang digunakan untuk mengkurasi dan merekomendasikan video kepada pengguna berdasarkan preferensi dan perilaku mereka.

Faktor-faktor yang memengaruhi algoritma TikTok meliputi:

  1. Interaksi Pengguna: Like, komentar, share, durasi menonton, dan pengulangan tontonan.
  2. Informasi Video: Hashtag, caption, musik yang digunakan, serta topik konten.
  3. Pengaturan Perangkat dan Akun: Bahasa, lokasi, jenis perangkat.
  4. Riwayat Tontonan: Jenis konten yang sering ditonton akan membentuk pola preferensi pengguna.
  5. Konsistensi dan Frekuensi Upload: Akun yang rutin upload memiliki peluang lebih tinggi untuk dikenali oleh algoritma.

Cara Kerja Algoritma TikTok


Begitu kamu mengunggah video, sistem akan menunjukkan video tersebut ke sejumlah kecil pengguna untuk “mengetes” apakah layak disebarluaskan. Jika video tersebut mendapat engagement tinggi seperti like, komentar, dan ditonton sampai selesai, maka jangkauannya akan diperluas ke lebih banyak pengguna.

Inilah alasan mengapa banyak konten viral berasal dari akun yang bahkan tidak punya banyak followers. TikTok memprioritaskan konten yang disukai, bukan akun yang populer. Artinya, kamu tidak harus punya ribuan pengikut dulu untuk viral, yang penting kamu mengerti cara kerja algoritma TikTok.

Kapan Waktu Terbaik untuk Posting?


Salah satu elemen penting dalam strategi TikTok adalah waktu upload. Algoritma TikTok jam merujuk pada waktu-waktu ketika pengguna paling aktif dan memiliki kemungkinan besar untuk berinteraksi dengan konten kamu.

Riset menunjukkan bahwa waktu-waktu terbaik untuk posting di TikTok adalah:

  • Senin: 06.00, 12.00, 22.00
  • Selasa: 09.00, 14.00, 19.00
  • Rabu: 07.00, 12.00, 16.00
  • Kamis: 11.00, 19.00, 21.00
  • Jumat: 05.00, 09.00, 11.00
  • Sabtu: 09.00, 17.00, 21.00
  • Minggu: 08.00, 12.00, 15.00

Namun, waktu terbaik sebenarnya bisa berbeda-beda tergantung dari perilaku audiensmu. Untuk itu, kamu perlu melakukan evaluasi performa video secara berkala dan menyesuaikannya.

Konsistensi dalam memposting di waktu yang sama setiap hari juga bisa membantu algoritma mengenali akunmu sebagai sumber konten yang aktif dan relevan. Jangan ragu juga untuk menggunakan fitur penjadwalan di TikTok untuk menjaga ritme upload.

Cara Melihat Algoritma TikTok di Akun Kamu Sendiri

Setiap akun memiliki “pola algoritma” tersendiri yang bisa dipelajari. Berikut beberapa cara melihat algoritma TikTok di akunmu:

1. Gunakan TikTok Analytics

Aktifkan akun Pro (Creator atau Business) agar bisa mengakses data analitik:

  • Buka profil > klik tiga garis > Creator Tools > Analytics
  • Analisis waktu aktif followers, sumber traffic, dan jenis konten paling perform
  • Fokus pada video yang punya retention rate tinggi dan tingkat share tinggi

2. Amati Pola FYP Pribadi

Coba perhatikan video seperti apa yang sering muncul di FYP kamu. Biasanya ini mencerminkan jenis konten yang sedang diprioritaskan algoritma TikTok di wilayahmu. Misalnya, jika kamu sering melihat video edukasi pendek, berarti algoritma saat itu sedang mengutamakan konten informatif.

3. A/B Testing

Unggah dua konten berbeda dalam waktu yang sama, lalu bandingkan performanya. Ulangi beberapa kali untuk memahami pola yang paling efektif. Misalnya, kamu bisa membandingkan video dengan narasi cepat vs. video dengan musik tren. Dengan begini, kamu bisa belajar gaya mana yang lebih disukai oleh algoritma.

Strategi Konten agar Disukai Algoritma


Setelah tahu cara kerja dan cara melihat algoritma TikTok, ini saatnya mengoptimalkan kontenmu agar lebih disukai sistem:

  • Buat hook menarik di 3 detik pertama agar orang tidak skip.
  • Gunakan musik tren dan filter populer.
  • Gunakan hashtag campuran (umum + niche): contoh: #FYP #belajartiktok #algoritmatiktokjam
  • Upload secara konsisten: minimal 1 video per hari.
  • Fokus pada durasi pendek (10–20 detik) dengan storytelling yang kuat.
  • Dorong interaksi dengan ajakan di caption: “Setuju? Tulis di komen!”
  • Manfaatkan tren yang sedang naik namun tetap sesuai dengan niche kamu.

Studi Kasus: Akun Edukasi Naik 30K Followers dalam Sebulan


@kontenbisnis.id adalah akun TikTok edukatif yang berhasil naik 30.000 followers hanya dalam 4 minggu. Strateginya:

  • Posting 2x sehari (12.00 dan 19.00)
  • Konten singkat, langsung ke poin
  • Gunakan lagu tren + caption ajakan diskusi
  • Rutin evaluasi lewat Analytics setiap minggu
  • Menyesuaikan topik dengan tren yang muncul di FYP hari itu

Hasilnya? Engagement rate naik 350% dan beberapa video tembus 500.000 views. Bahkan, banyak audiens yang akhirnya follow akun Instagram mereka dan mendaftar ke webinar berbayar.

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

  • Upload tanpa strategi dan tanpa jam yang konsisten
  • Tidak memperhatikan retensi (durasi tonton rendah)
  • Tidak memperhatikan hasil Analytics
  • Hanya mengandalkan hashtag FYP tanpa relevansi
  • Tidak melakukan eksperimen gaya dan topik konten
  • Mengabaikan interaksi: tidak membalas komentar atau DM

Kesimpulan

Algoritma TikTok adalah senjata utama dalam meraih viral dan membangun audiens. Dengan memahami cara kerja algoritma, tahu jam terbaik posting (algoritma TikTok jam), dan aktif melihat serta menyesuaikan algoritma TikTok, kamu bisa punya peluang besar untuk sukses di platform ini.

Kuncinya adalah konsistensi, eksperimen, dan evaluasi. Jangan berhenti belajar, dan TikTok bisa jadi alat promosi yang sangat kuat untuk personal brand maupun bisnis kamu. Adaptasi terhadap perubahan tren dan pemahaman mendalam terhadap data performa akan membantu kamu membangun strategi jangka panjang yang efektif.

Tagged in :

JCDMOL-20 Avatar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *